Barisan Atlet Veteran Tenis Indonesia (Baveti) Kabupaten Jombang, mengobarkan semangat olahraga tersebut di Kota Santri. Penyerahan Surat Keputusan (SK) kepengurusan Baveti Jombang dilakukan langsung oleh Ketua Baveti Provinsi Jawa Timur, Taniya Nanette Rudianto Tangkau, dalam sebuah acara di Surabaya. Taniya mengatakan, Baveti menjadi wadah bagi para pencinta tenis berusia 35 tahun ke atas. Dengan terbentuknya Baveti Jombang, diharapkan tenis semakin dicintai dan diminati masyarakat “Gelora tenis di Jatim, khususnya di Jombang, harus terus dinyalakan,” ujarnya, Minggu, 2 November 2025. Dikutip dari malangraya.co
Sementara itu, Ketua Baveti Jombang, Supriadi, menyambut penuh semangat diserahkannya SK kepengurusan tersebut. Ia menegaskan bahwa Baveti Jombang akan segera menyusun program kerja yang fokus pada memasyarakatkan olahraga tenis di Kabupaten Jombang. “Kami bersama rekan-rekan di Jombang siap mendukung program pemerintah dalam menciptakan masyarakat sehat melalui olahraga. Kami akan mengajak masyarakat bermain tenis, karena tenis adalah olahraga yang menyenangkan sekaligus sarana silaturahmi,” tutur Supriadi. Terpisah, Ketua Pembina Baveti Jombang, HM Ridho Edo, mengatakan, dengan terbitnya SK ini, dapat membuat pengurus Baveti Jombang tancap gas.
“Saya berharap Baveti Jombang segera melakukan koordinasi dan konsolidasi, baik secara vertikal dengan Pemkab Jombang dan horizontal dengan para pengurus untuk menyusun program ke depan,” kata Gus Edo, sapaan akrabnya. Perlu diketahui, kepengurusan Baveti Jombang periode 2025-2030 ini merupakan yang pertama kali terbentuk di Kabupaten Jombang. Organisasi ini menjadi wadah bagi atlet tenis veteran berusia 35 tahun ke atas untuk tetap aktif berolahraga dan menjaga kebugaran. Berbeda dengan Persatuan Lawn Tennis Indonesia (Pelti) yang berfokus pada pembinaan atlet berprestasi dan junior, Baveti berada di bawah koordinasi Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) dan mengusung semangat olahraga rekreasi masyarakat.